Kamis, 05 November 2015

Macam dan Jenis Memory Sekunder

Disini saya akan membahas tentang “Memory Sekunder

                Memory sekunder, dipergunakan untuk menyimpan data, informasi, dan program
secara permanen sebagai berkas atau file. Contoh memory sekunder adalah: floppy disk,
hard disk, zipdrive, CD-Rom, DVD, dan lain-lain. Sebagian besar memory sekunder saat
ini berbentuk disk/cakram/piringan. Operasi terhadap data, informasi, dan program
dilakukan dengan perputaran disk. Satu putaran piringan disebut RPM ( Rotation Per
Minute ). Semakin cepat perputaran, maka waktu akses akan semakin singkat. Hal ini
mengakibatkan semakin besar tekanan terhadap disk dan semakin besar panas yang
dihasilkan. Jenis memory sekunder yang akan digunakan akan menentukan kecepatan
akses dan metode akses data. Beberapa contoh ukuran kecepatan memory sekunder
adalah sebagai berikut.
Memory sekunder memiliki alat untuk membaca dan menulis. Alat
untukmembaca dan menulis pada harddisk disebut head sedangkan pada floppy disk
disebut side. Setiap piringan dalam disk memiliki 2 sisi head/side, yaitu sisi 0 dan sisi 1.
Head/side dibagi menjadi sejumlah lingkaran konsentrik yang disebut track. Kumpulan
track yang sama dari sebuah head yang ada disebut cylinder. Pada suatu track dibagi
menjadi daerah-daerah lebih kecil yang disebut sector.
Berkas yang disimpan dalam memory sekunder dapat berinteraksi dengan
peralatan input/output dengan perantara suatu unut pengolah ( processor ).
Hubungan antara berkas dan unit input/output ditunjukkan terhadap oleh bagan dibawah
ini:

Ø  Memory sekunder mempunyai karakteristik sebagai berikut:
·         Sifat penyimpanan yang tetap ( persistent ), sehingga media penyimpanan
sekunder perlu dipisahkan dari unit pengolah utama ( central prosessing unit/CPU ) dan memory utama ( main memory ), dan di hubungkan oleh kabel/bus ke unit pengolah ( prosessor ) dan memory utama ( main memory )
·         Kemampuan untuk digunakan secara bersama-sama ( shareability )
·         Kemampuan untuk menyimpan sejumlah data, informasi, dan program.

Ø  Langkah pengolahan data daeri dalam memory sekunder adalah sebagai berikut:
·         Menentukan lokasi data pada memory eksternal (external memory/storage )
·         Prosessor akan membaca data, dan menyalin data dari memory eksternal ( external memory/storage ) ke memory utama (main memory)
·         Pada saat menupdate data, maka salinan data dalam main memory yang telah
diubah akan dituliskan, yaitu dipindahkan dari main memory ke memory sekunder
Ø  Berdasarkan medianya, memory sekunder terdiri atas :
Optical disk
          Menggunakan prinsip optis, yaitu berdasarkan pantulan cahaya ( sinar
                laser ) pada head baca.
          Pembacaan data tidak melibatkan kontak fisik antara head dan disk
          Proses penulisan datanya lebih lambat dari pada proses pembacaan data
          Lebih awet tahan terhadap jamur, dan lain-lain
          Pembacaan data secara acak ( Random )
          Mempunyai kemampuan baca-tulis ( read/write )
          Kapasitas besar
          Ukuran kecil
          Contoh : cd rom
Magnetik storage
          Dapat terbentuk disk/tape
          Media penyimpanan ini menggunakan bahan serbuk magnet
          Akses data menggunakan prinsip induksi magnetis
          Jenis ini terdiri atas magnetic tape dan magnetic disk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar